Minggu, 24 Desember 2017

Wisata Arab Saudi: Situs Arkeologi Berusia 9.000 Tahun di Harrat Khaybar, Madinah










PHA3M --  Ratusan struktur misterius yang disebut sebagai "gerbang" oleh para ahli arkeologi ditemukan di Arab Saudi. Sebutan tersebut mengacu kepada kemiripannnya dengan gerbang model lama yang lazim ada di ladang.

Sebanyak 400 struktur batu itu bertarikh hingga ribuan tahun dan tampak bertebaran di hamparan kubah lava purba, demikian menurut para ahli. Kumpulan-kumpulan bangunan itu ditemukan di Harrat Khaybar, di barat-tengah negeri tersebut.

Dikutip dari livescience.com pada Rabu (18/10/2017), para ahli arkeologi yang terlibat dalam penelitian belum secara pasti mengetahui kegunaan ataupun usia tepatnya gerbang-gerbang tersebut.

Kebanyakan bangunan itu ditemukan berdasarkan citra-citra satelit melalui Google Earth, tapi beberapa di antaranya ada di sisi kubah vulkanik yang dulunya menyemburkan lava basal, demikian diungkapkan oleh para peneliti.

Gerbang-gerbang itu "dibuat dari batu, dinding-dindingnya kasar dan rendah", demikian menurut tulisan profesor David Kennedy dari University of Western Australia dalam jurnal Arabian Archaeology and Epigraphy edisi November.


Menurut pengamatan Kennedy, gerbang-gerbang itu "diduga sebagai struktur tertua buatan manusia di hamparan tersebut".

Bukan hanya tertua, melainkan juga "tidak ada penjelasan gamblang yang bisa disimpulkan tentang kegunaannya".

Diperkirakan Dibangun 9.000 tahun yang lalu (baca)

Beberapa gerbang terkecil membentang sekitar 13 meter, sedangkan yang paling panjang berukuran kira-kira 518 meter. Banyak yang memiliki beberapa dinding batu, yang dalam beberapa kasus, berbentuk persegi panjang.

Beberapa lagi disebut gerbang-gerbang jenis "I" karena hanya memiliki dinding tunggal dengan sejumlah batu-batu di tiap ujungnya.

Kennedy menuliskan, "Hampir semua gerbang ditemukan di lapangan lava gersang yang tidak dapat dihuni karena sedikitnya air atau tumbuhan, yakni tempat-tempat yang sepertinya termasuk di antara yang paling tidak nyaman bagi spesies kita.”



Menurutnya, beberapa ribu tahun lalu kawasan itu lebih ramah bagi kehidupan manusia.

Selain struktur gerbang, ditemukan juga beberapa struktur batu lainnya dalam padang lava tersebut, misalnya beberapa struktur "layang-layang" yang dipakai untuk berburu hewan dan "roda".

Struktur-struktur batu jenis layang-layang, roda, ataupun yang lainnya biasanya ditemukan di atas dinding-dinding bangunan gerbang sehingga gerbang-gerbang itu diduga sudah ada duluan, menurut Kennedy. (sumber)

Home | UD Paju Marbun | Sultan Group | IMECH | BeritaDekhoCom | TobaPosCom | KBAA

0 comments:

Posting Komentar

Featured News

PHA3M Home | UD Paju Marbun | Sultan Group | IMECH | BeritaDekhoCom | TobaPosCom | © 2014 - Designed by Templateism.com, Distributed By Templatelib